Pendapatan Tarif AS pada April Melonjak 130% Tahun-ke-Tahun Menjadi $16 Miliar

Menurut data dari Departemen Keuangan AS, pendapatan tarif pada bulan April mencapai $16 miliar, melonjak $9 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menandai peningkatan sebesar 130%. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Bloomberg, ini mencatat rekor pendapatan tarif bulanan tertinggi setidaknya dalam satu dekade. Lonjakan pendapatan tarif membantu menahan perluasan lebih lanjut defisit anggaran AS. Namun, Presiden AS Trump sedang berupaya mencapai kesepakatan dagang dengan negara-negara tertentu, yang dapat menyebabkan penurunan pendapatan tarif di masa depan. Dalam tujuh bulan pertama tahun fiskal ini, pemerintah federal AS mencatat defisit sebesar $1,05 triliun, yang, setelah disesuaikan dengan perbedaan tahun kalender, meningkat sebesar 13% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pejabat Departemen Keuangan menyatakan bahwa dengan mengecualikan faktor pajak yang ditangguhkan yang meningkatkan pendapatan tahun fiskal 2024, peningkatan defisit aktual untuk tahun fiskal 2025 adalah 4%. Selain tarif, kategori pendapatan lain yang mengalami pertumbuhan tahun fiskal ini adalah pajak cukai, yang telah meningkat sebesar $10 miliar selama tujuh bulan terakhir. Pejabat Departemen Keuangan menunjukkan bahwa ini terutama disebabkan oleh pajak pembelian kembali saham yang baru diberlakukan.